Alasan Kenapa Indonesia Bisa Ngadain Hunger Games

Karena minggu ini aku masih liburan, jadinya kegiatan sehari-hari selain makan dan tidur yaitu nonton film. Eiits..., bukan film yang nggak-nggak ya!, ini film beneran, yang sering kalian tonton di bioskop, tapi karena keterbatasan dana, yawes nontonya di laptop aja, toh ceritanya sama kan, nggak mungkin kalau kita nonton di bioskop itu Spiderman jadian sama Marry Jane, begitu nonton di laptop si Spiderman jadian sama Luna Maya, nggak mungkin!.

Jadi akhirnya setelah pilih-pilih film yang mau ditonton di file, aku putuskan buat nonton 2 film yang katanya punya genre yang mirip yaitu Battle Royale dan Hunger Games.
http://www.yes24.co.id/Upload/ProductImage/DCM1234/976350_L.jpg


Dua film ini emang keren banget walaupun jujur lebih suka Battle Royale dari segi cerita, tapi Hunger Games juga keren karena bikin 'mind blowing' siapa aja yang nonton. Tapi kali ini aku nggak akan bahas tentang filmnya, atau berusaha cari perbandingan diantara keduanya, mungkin dipostingan selanjutnya aja ya kalau ada waktu aku baru bahas :D

Jadi selama menonton 2 film itu aku sempet kepikiran, gimana ya kalau negara kita Indonesia itu kelak melakukan hal yang sama, yaitu permainan maut yang tujuanya untuk mengakhiri nyawa manusia dengan cuma-cuma?. Menurut aku bisa banget!, ya walaupun ngayal dikit tapi ada beberapa alasan Indonesia bisa banget adain Hunger Games atau Battle Royale karena beberapa faktor satu ini :

1. Masih Banyak Hutan dan Pulau Terpencil
Hunger Games itu permainanya dilakuin di hutan, Battle Royale juga, jadi pas banget buat diadain di Indonesia, karena negara kita hutanya masih luas dan lebat, lagipula hutan kita itu termasuk hutan tropis jadi lebih ekstrim dan menantang. Untuk Battle Royale, lokasi permainanya ada di pulau terpencil yang sudah disterilkan dari penduduk, kalau di Indonesia bisa lebih gampang lagi, kan banyak banget pulau-pulau di Indonesia yang nggak berpenghuni, tinggal lepasin aja deh disitu, beres.

2. Banyak Anak Yang Nakal
Tujuan utama dari Hunger Games dan terutama Battle Royale adalah memberikan 'hukuman' kepada orang-orang yang dianggap memberontak atau nggak nurut lagi. Seperti Battle Royale misalnya, yang melakukan permainan itu karena anak-anak mudanya udah mulai liar dan nggak bisa diatur, seenaknya sendiri, dan berani sama orang tua. Ini pas banget sama Indonesia yang anak-anaknya pada terjerumus ke geng-geng yang nggak jelas dan jadi suka bikin onar dijalanan dengan tawuran bahkan menjarah minimarket dimalam hari. Daripada bikin resah masyarakat, mereka ditangkep aja, terus dibuang ke pulau terpencil tadi buat saling berantem disitu. Eh, bukan ngajarin jelek lho ya, ini cuma andai-andai aja, dan emang kelakuan anak-anak yang kayak gitu tuh nyebelin banget, nggak bermutu, cuma sok jago aja dan nggak mikir gimana orang-orang disekitarnya.

3. Pada Sibuk Sama Gadget, Jadi Kurang Gerak
Anak sekarang tuh ya, umur 5 tahun aja udah dikasih gadget, kerjaanya cuma duduk, nunduk, terus main sama gadgetnya sampai lupa waktu. Yang gede sama aja, kerjaanya duduk, nunduk, terus sibuk sama gadgetnya, main games sampai chatting padahal disebelahnya ada temenya, padahal jalan lagi sepi bisa buat lari marathon. Maka dari itu mereka harus banyak gerak dengan (dipaksa) ikut permainan ini, mereka kan bisa lari-lari dari musuh, terus nembak-nembak lawan sambil keringetan, jadi nggak cuma dari game online aja, langsung didunia nyata, dan menyehatkan!.

MENYEHATKAN GUNDULMU! *kemudian disorakin*

4. Banyak Orang Galau
Orang galau di Indonesia makin banyak aja, ada yang karena putus, ada yang karena ditolak gebetan, atau cuma karena biar keren aja. Orang galau itu serem, kenapa?, soalnya tiap hari isinya curhat melulu, terus kalau yang galaunya karena habis putus lebih serem lagi, tiap hari jelek-jelekin manyanya di social media, terus kadang juga kalau lagi galau ada yang suka siletin tangan terus difoto sambil kasih keterangan "Luka ini nggak ada apa-apanya daripada luka yang kau buat dihatiku", padahal lukanya boongan, cuma dipeperin saos tomat aja, ehe...
makanya, daripada kamu marah nggak jelas di social media, atau nyiletin tangan nggak jelas, meding ikut Hunger Games atau Battle Royale, mungkin aja kalau kamu beruntung bisa ketemu mantan kamu, udah selesaikan saja disana.

5. Banyak Jomblo
Kenapa jomblo diikut-ikutin sih, nang?, emang mereka hebat gitu?.
HEII...JANGAN SALAH!!, jomblo itu hebat banget!. Tujuan dari Hunger Games dan Battle Royale yang lainya adalah 'survival project', dimana kalian sebagai manusia dituntut untuk bisa bertahan hidup dengan kemampuan dan kekuatan kalian pribadi, tanpa bantuan siapapun. Nah itukan jomvlo banget!, bayangin coba waktu malam minggu, disaat kalian-kalian pada pacaran dijembatan, makan bakso dipinggir jalan, para jomblo yang lewat cuma bisa liatin sambil menahan sakit dan pedih karena jumlah orang pacaran banyak banget dan dia masih sendiri jalan sambil kedinginan.
Waktu hujan, yang pacaran kalau kehujanan bisa peluk pacar, para jomblo cuma pelukan sama pager, kuat banget kan itu?

Iya-in aja udah!

Jadi bisa jadi suatu hari nanti dimasa depan, Indonesia bisa nyelenggarain Hunger Games atau Battle Royale supaya bisa menatur anak-anak yang lepas kontrol dan liar, dan yang pasti pemenangnya ya yang jomblo dong, soalnya mereka udah kuat menghadapi penderitaan tiap minggu dan masih hidup! :')

Oke, sekian postingan kali ini, jangan dianggep serius, just have fun! :D

Comments

Popular posts from this blog

Ura Horror : Film yang Sempat Hebohkan Internet di Masa Lalu

Karakter-Karakter di Manga Junji Ito yang Bikin Geleng-Geleng Kepala

Foto-Foto yang Sering Dilakukan Cewek